Bandar Lampung (KANDIDAT) – Pasca kejadian imunisasi yang di alami oleh jagad Satria Nusantara yang diduga salah satu bidan di Bandar Lampung. Syamsiati yang merupakan ibu korban telah meminta bantuan hukum perihal anaknya.
Yayasan lembaga hukum bela rakyat atau lebih dikenal dengan ABR yang merupakan lembaga bantuan hukum dan advokasi setelah mendapatkan pengaduan dari orang tua korban, tim advokasi langsung mendatangi korban di rumah sakit Urip Sumoharjo.
Sekjen ABR Ferdi nyampaikan kepada media bahwa ia mendapatkan laporan pengaduan dugaan korban malpraktik yang dialami salah satu warga di Tanjung Karang Timur.
” Pihak keluarga meminta bantuan hukum kepada kami kemarin dan saya bersama dengan tim advokasi langsung mendatangi rumah sakit , setelah saya berbincang dengan nenek korban dan dijelaskan kronologis kejadiannya , kami pun langsung segera menindaklanjutinya, bahwa kejadian ini jangan sampai terulang kembali untung nya korban Jagad Satria Nusantara masih selamat karena langsung dirujuk ke UGD .” Ujarnya
” Sampai disana saya pun tidak bertemu dengan dokternya yang merawat korban, akan tetapi saya mendampingi keluarga korban bertanya kepada perawat yang jaga dan meminta hasil laboratorium pasca di UGD, setelah mendapatkan nya kami pun membahas serta menganalisa terkait perihal hasil laboratorium, dan kami langsung segera mengirimkan surat somasi kepada yang bersangkutan,”tambahnya
Berdasarkan keterangan sekjen ABR yang disampaikan oleh media bahwa pihak keluarga korban hanya ingin meminta itikad baik dan rasa empati dari bidan tersebut. (Red)