LAMPUNG UTARA (KANDIDAT) – Kakek Tinggal (70) dan Keluarga warga Desa Madukoro Baru Dusun Kecamatan Kotabumi Utara luput dari perhatian Pemerintah setempat. Pasalnya pasangan Suwami itu menepati rumah yang tidak layak huni.
Kehidupan pasangan suami istri (Pasutri) Tinggal (70) bersama Istrinya Parti (60) sangatlah memperhatikan.kondisi tersebut saat media ini mengunjungi kediamannya rumah yang di huni kakek dan nenek serta cucunya nyaris roboh.
Kakek tinggal mengungkapkan dirinya menjadi warga Desa Madukoro Baru kecamatan Kotabumi Utara sejak 1974 yang lalu, saat ini kondisi nya sering sakit sakitan. Dia.menjelaskan untuk mengusulkan perbaikan rumah susah ada tiga kali.
“Kalau yang datang kerumah saya sudah ada tiga kali dan sudah pernah difoto namun sampai sekarang belum ada bantuan dari manapun” ungkap Kakak Tinggal. Rabu( 3/1/2024)
Kakek yang dahulu berprofesi sebagai sopir ini dirinya ingin mengajukan proposal perbaikan rumah kepada pemerintah, namun tidak memiliki biaya untuk hal itu.
“Jangankan untuk beli kertas proposal, untuk makan sehari hari pun pas pasan, bahkan terkadang kami tidak punya beras untuk dimasak.” Ungkapnya.
Apa lagi lanjut Tinggal Saat ini sudah mulai masuk musim hujan, itulah yang menjadi beban terberat bagi dirinya rumah yang ia tempati atap rumahnya sudah terbuka sehingga air hujan masuk ke dalam rumah.
“Saat musim hujan begini, rumah saya pasti kebanjiran karena atap bagian atas sudah terbuka tanpa genteng.” imbuhnya.
Sementara itu Julius tetangga kakek Tinggal Mengatakan Kondisi kakek tinggal wajib untuk di bantu oleh pihak pemerintah daerah melalui program-program yang ada karena memang layak dikarenakan rumah ini sudah mau roboh.
‘kami ya sebagai tetangga beliau ini ya perlu diprioritaskan untuk dibantu untuk kebutuhan sehari-hari, kami bantu dengan gotong royong masyarakat banyak sih, untuk memberi apa pertolongan itu kan kayak mungkin ke rumah sakit kalau beliau sakit” ungkapnya.
Ia menambahkan kakek tinggal mendapati rumah yang tidak layak huni ini sekitar 35 tahun belum tersentuh oleh pemerintah. Julius berharap bantuan dari pemerintah daerah kabupaten Lampung Utara segera untuk membantu tetangga nya ini.
‘ini sangat-sangat kasihan lah lihat beliau ini kan sudah berumur kerjaan sudah tidak lagi”ujarnya.
Hal.senada di katakan tokoh masyarakat Lampung Utara Idham cholid.As Ia sangat menyesalkan dengan masih adanya warga masyarakat yang belum sempat mendapat perhatian daripada pemerintah.
Masih kata Idham ini salah satu contoh bapak tinggal ini sudah 35 tahun penghuni rumah yang sudah tidak layak huni. Dan saya berharap pemerintah memperhatikan masyarakat yang betul membutuhkan bantuan
“Di zaman saat ini kayaknya agak miris ya melihat kejadian yang menimpa bapak tinggal ini ya ini mungkin salah satunya mungkin masih banyak lagi yang lain harapan ini segera dapat perhatian lah dari dinas perumahan yang ada di Lampung khusus nya kabupaten Lampung Utara” pungkasnya. (Yn)