BANDAR LAMPUNG (KANDIDAT) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung telah menggelar rapat pleno untuk menetapkan Daftar Calon Tetap (DCT), yang akan berpartisipasi dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
Menurut Ketua Divisi Teknis KPU Provinsi Lampung, Ismanto, dalam rapat pleno tersebut, terungkap bahwa pada awalnya terdapat 954 pendaftar pada masa Daftar Calon Sementara (DCS).
Namun, setelah proses seleksi lebih lanjut, hanya 952 calon yang memenuhi persyaratan dan ditetapkan sebagai DCT. Di antara mereka, terdapat dua calon legislatif yang dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS).
“Hari ini KPU Lampung telah menetapkan DCT anggota DPRD Lampung tahun 2024 dari delapan belas partai politik keseluruhan ada 952 DCT, dengan calon laki-laki sebanyak 589 dan perempuan 363 dan ini sesuai tahapan hari ini kita tetapkan,” kata Ismanto. Jumat (3/11).
Ia menambahkan bahwa berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomer 3 tahun 2022 tentang tahapan, pengumuman resmi tentang DCT akan dilakukan melalui laman resmi KPU serta media massa pada tanggal 4 November 2023.
Ismanto mengatakan dua caleg yang dinyatakan TMS adalah yang pertama berasal dari DPW PPP Lampung, dan yang kedua berasal dari DPD Demokrat Lampung.
Ia menjelaskan bahwa keputusan ini berdasarkan adanya kegandaan di eksternal dua partai, yaitu DPW PKB serta DPD Demokrat Lampung. Setelah klarifikasi melalui sistem SILON, satu calon memilih untuk mengundurkan diri, sementara satu lainnya memenuhi syarat di partai lain.
“Dari DPW PPP itu mencoret dengan sendirinya untuk tidak melanjutkan. Yang satu lagi karena ada kegandaan di eksternal dua partai yakni DPW PKB serta DPD Demokrat Lampung dan setelah kita klarifikasi by SILON dan hanya satu yang menyatakan surat pernyataan dan memilih salah satu partai,” tambahnya.
Dalam proses pengaturan nomor urut, KPU Lampung akan menyesuaikan posisi caleg TMS di partai tersebut dengan mengacu pada aplikasi SILON. (hen)
