HARIANKANDIDAT.CO.ID - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Lampung berhasil membongkar gudang produksi Minyak Kita yang diduga memproduksi secara ilegal karena isi kemasan tidak sesuai dengan label 1 liter.
Gudang tersebut berlokasi di Kelurahan Kedaton, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan, dan dioperasikan oleh PT SBA.
Pengungkapan ini bermula dari laporan masyarakat yang resah atas beredarnya minyak goreng Minyak Kita dengan volume yang diduga tidak sesuai dengan yang tertera pada kemasan.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Lampung, Kombes Derry Agung Wijaya, menyatakan bahwa saat penggerebekan, ditemukan peralatan produksi dan pengemasan, serta sekitar satu ton minyak goreng yang siap edar.
Penyelidikan awal menunjukkan bahwa kegiatan produksi dan pengemasan minyak dengan takaran yang tidak sesuai ini telah berlangsung sejak Januari 2024, dengan estimasi omset mencapai Rp2 miliar.
Selain itu, ditemukan bahwa kemasan produk tidak mencantumkan berat bersih atau netto, sehingga menimbulkan kecurigaan mengenai keaslian dan standar produk tersebut.
Saat ini, Polda Lampung masih melakukan pemeriksaan terhadap pemilik atau penanggung jawab PT SBA untuk memastikan legalitas izin produksi dan distribusi minyak goreng tersebut. Penyidikan lanjutan terus dilakukan untuk mengungkap pelanggaran yang terjadi dan menetapkan tersangka dalam kasus ini.
Masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati dalam membeli produk minyak goreng dan memastikan keaslian serta kesesuaian isi dengan label kemasan. Jika menemukan produk yang mencurigakan, segera laporkan kepada pihak berwenang untuk ditindaklanjuti.
