HARIANKANDIDAT.CO.ID – Sabtu Mei 2025 Harga Singkong yang terus anjlok memicu keresahan di kalangan petani Lampung. Menyikapi kondisi ini, Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPD IMM) Lampung menyatakan siap turun ke jalan bersama petani dalam aksi damai yang akan digelar pada Senin, 5 Mei 2025, di Kantor Gubernur Lampung.
Ketua Umum DPD IMM Lampung, Jefri Ramdani, menegaskan bahwa aksi ini merupakan bentuk kepedulian terhadap nasib petani yang selama berbulan-bulan terjebak dalam ketidakpastian harga.
“Kami tidak bisa tinggal diam melihat keresahan Petani yang terus dipinggirkan. Aksi ini adalah panggilan moral, bukan sekadar demonstrasi. Kami akan sampaikan aspirasi secara terbuka dan damai,” kata Jefri dalam keterangan resminya.
IMM menilai penurunan Harga Singkong bukan hanya persoalan ekonomi, tetapi juga telah menimbulkan dampak sosial yang serius di sentra-sentra produksi. Selain itu, lemahnya pengawasan terhadap kesepakatan harga antara petani, pabrik, dan pemerintah menjadi salah satu sorotan utama mereka.
“Kesepakatan harga yang pernah dibuat seperti hanya formalitas. Pemerintah tidak hadir saat Petani dirugikan,” tegas Jefri.
IMM mendesak pemerintah tidak lagi menganggap enteng persoalan ini. Mereka menuntut keterlibatan langsung dari Presiden Joko Widodo dan jajaran kementerian terkait untuk turun ke Lampung dan melihat langsung kondisi di lapangan.
“Kami meminta Presiden dan para menteri tidak hanya duduk di Jakarta. Datanglah ke Lampung, lihat sendiri bagaimana rakyat kecil menjerit karena Harga Singkong yang tak masuk akal,” tambah Jefri.
IMM menegaskan aksi ini akan digelar secara tertib, terbuka terhadap dialog, dan mengajak semua pihak untuk bersama-sama mencari solusi jangka panjang bagi tata niaga singkong yang berpihak kepada Petani.
