HARIANKANDIDAT.CO.ID - Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Lampung menutup operasi pencarian terhadap M. Bilal (5), anak yang tenggelam di Pantai Karang Maritim, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung.
Korban ditemukan pada Selasa (23/9/2025) pagi dalam kondisi meninggal dunia, setelah sehari sebelumnya dilaporkan hilang saat bermain bersama kakaknya.
Peristiwa nahas itu terjadi pada Senin (22/9/2025) sekitar pukul 17.00 WIB. Bilal dan kakaknya, Balqis (7), tengah bermain di area Pantai. Sekitar 15 menit kemudian, seorang nelayan menemukan Balqis dalam keadaan lemas diduga akibat tenggelam.
Keluarga bersama warga sekitar sempat melakukan pencarian sebelum melaporkan kejadian itu ke Kantor SAR Lampung pada pukul 19.43 WIB. Tim Rescue Kansar Lampung kemudian diberangkatkan menuju lokasi dan tiba sekitar pukul 21.23 WIB.
Pencarian dilakukan dengan tiga rubber boat dan teknik penyisiran permukaan air, namun hingga pukul 23.30 WIB korban belum ditemukan.
Pencarian dilanjutkan pada hari kedua. Sekitar pukul 05.54 WIB, sebelum briefing dimulai, korban akhirnya terlihat mengambang hanya sekitar 5 meter dari titik terakhir diketahui (LKP). Bilal kemudian dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
"Kami atas nama keluarga besar Kantor SAR Lampung menyampaikan turut berbelasungkawa kepada keluarga korban. Operasi SAR telah dilakukan secara maksimal bersama seluruh unsur terkait, dan syukur korban dapat segera ditemukan. Dengan ditemukannya korban, operasi SAR resmi ditutup pukul 06.45 WIB," ujar Dantim Rescuer Kansar Lampung, Febri Yanda, mewakili Kepala Kantor SAR Lampung Deden Ridwansah.
Operasi SAR ini melibatkan Tim Rescue Kansar Lampung, KN SAR Basudewa, Polairud Polda Lampung, Polres Kota Bandar Lampung, Damkar Kota Bandar Lampung, BPBD, Satpol PP, Polsek Panjang, Koramil Panjang, FRRL Lampung, RAPI, serta keluarga dan masyarakat sekitar.
(Yud)
