HARIANKANDIDAT.CO.ID - Sejumlah warga yang terdampak banjir di Kelurahan Way Gubak, Kecamatan Sukabumi, Bandar Lampung, mengeluhkan penyakit gatal-gatal pada kulit mereka setelah membersihkan endapan lumpur pasca-banjir pada Senin, 21 Januari 2025.
Beberapa di antaranya mulai merasakan gatal-gatal setelah air banjir surut dan mereka mulai membersihkan sisa-sisa lumpur yang menggenang di lingkungan mereka.
Sarima, salah satu warga yang terkena dampak, menceritakan bahwa gatal-gatal mulai muncul sejak Minggu malam setelah kakinya terendam air Banjir. "Kaki saya kerendem air banjir, kemudian besoknya pas bersihin lumpur, tangan saya mulai bintik merah dan gatal-gatal," ungkap Sarima.
Menurutnya, masalah Gatal-gatal tersebut mulai dirasakan oleh banyak warga setelah mereka bersama-sama membersihkan lumpur yang memenuhi pemukiman mereka.
"Mungkin karena terus-terusan kena lumpur, jadi banyak yang mengalami Gatal-gatal di kaki dan tangan. Untungnya ada posko kesehatan di sini, jadi kami bisa mendapatkan obat," tambahnya.
Warga berharap dengan adanya posko kesehatan di lokasi, mereka bisa segera mendapatkan pertolongan medis untuk mengatasi penyakit kulit yang muncul akibat kontak langsung dengan lumpur Banjir. (yud)