Warga Terdampak Penertiban Aset Pemprov Lampung Masih Bertahan di Tenda Darurat

Redaksi - Kamis, 13 Feb 2025 - 18:47 WIB
Warga Terdampak Penertiban Aset Pemprov Lampung Masih Bertahan di Tenda Darurat
Diusir tanpa solusi? Warga terdampak penertiban aset Pemprov Lampung masih mencari tempat tinggal baru. - Hendra,Ading/Harian Kandidat
Advertisements

HARIANKANDIDAT.CO.ID – Pasca Penertiban Aset milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung di Sabah Balau, Kecamatan Tanjung Bintang, warga yang terdampak masih menghadapi kesulitan mencari tempat tinggal baru. Meski tenda darurat dari BNPB telah disediakan untuk menampung barang-barang mereka, banyak warga masih bertahan tanpa kepastian.

Pantauan Hariankandidat.co.id, salah satu warga terdampak, Rosi, seorang janda dengan dua anak, masih tinggal di tenda BNPB di lapangan Dinas Perhubungan. Rosi mengaku mengalami tekanan berat akibat penggusuran tersebut. Bahkan, ia sempat pingsan saat proses penertiban kemarin dan harus dilarikan ke Rumah Sakit Airan untuk mendapatkan perawatan.

“Saya kaget dan syok saat penggusuran kemarin, sampai akhirnya pingsan dan dibawa ke rumah sakit,” ujar Rosi. Kini, ia kembali ke tenda darurat bersama anak-anaknya karena belum menemukan tempat tinggal yang layak,ungkap rosi sambil menangis

Warga lainnya, Legiyem, juga mengalami kesulitan serupa. Uang santunan sebesar Rp2,5 juta yang diberikan pemerintah dinilai tidak cukup untuk mencari hunian baru, apalagi memenuhi kebutuhan sehari-hari. Legiyem mengungkapkan bahwa ia tidak akan mengambil uang bantuan tersebut karena jumlah yang diberikan dianggap jauh dari kata layak.

Hingga kini, belum ada kepastian dari Pemprov Lampung terkait bantuan lanjutan bagi warga terdampak. 

Sementara itu, banyak barang milik warga yang masih tertumpuk di tenda darurat, menandakan betapa sulitnya mereka untuk segera berpindah ke tempat baru.

(Ding/Hen)

Advertisements
Share:
Editor: Redaksi
Source: Harian Kandidat

BACA JUGA

Advertisements
© 2024 Hariankandidat.co.id. All Right Reserved.