HARIANKANDIDAT.CO.ID – Lampu penerangan di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Siger Milenial di Kota Bandar Lampung sudah banyak yang mati, meskipun baru diresmikan oleh Wali Kota Eva Dwiana kurang dari seminggu yang lalu.
Kondisi ini menimbulkan kekecewaan masyarakat yang berharap fasilitas umum tersebut dapat berfungsi dengan baik dan memberikan keamanan bagi pejalan kaki.
Jpo Siger Milenial yang diresmikan sebagai ikon baru kota ini sebelumnya mendapat sambutan positif dari warga. Dengan desain modern dan pencahayaan yang menarik, jembatan ini diharapkan dapat meningkatkan keselamatan bagi pejalan kaki serta memperindah wajah kota pada malam hari.
Namun, rusaknya lampu dalam waktu singkat menimbulkan pertanyaan terkait kualitas pemasangan dan pemeliharaan fasilitas tersebut.
Beberapa warga yang melintasi Jpo Siger Milenial mengungkapkan kekecewaannya. Kami sangat mengapresiasi pembangunan jembatan ini, tapi kalau lampunya cepat mati seperti ini, jelas ada yang tidak beres.
"Harusnya ini segera diperbaiki agar tidak terkesan asal-asalan,” ujar seorang pengguna jalan.
Seperti diketahui JPO yang menghubungkan Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung dengan Masjid Agung Al Furqon ini memiliki panjang 200 meter, lebar 4 meter, dan tinggi 10 meter. Pengerjaan ini dibagi menjadi dua tahap dengan menghabiskan anggaran total Rp20,5 miliar.
Tahap pertama Proyek pembangunan Jpo Siger Milenial dimulai pada Juli 2023 anggaran yang digunakan sebesar Rp7,9 miliar.
Sementara itu, pada tahap kedua di tahun 2024, anggaran murni sebesar Rp11,7 miliar dari total alokasi Rp12 miliar telah digunakan untuk menyelesaikan konstruksi, kemudian di perubahan dianggarkan Rp900 Juta.
(Vrg)