Asroni Paslah Minta Pemkot Prioritaskan Atasi Banjir Bukan Kereta Gantung

Redaksi - Minggu, 23 Feb 2025 - 23:53 WIB
Asroni Paslah Minta Pemkot Prioritaskan Atasi Banjir Bukan Kereta Gantung
Bandar Lampung Banjir Lagi! Ketua Komisi IV DPRD: Prioritaskan Drainase, Bukan Kereta Gantung! - Agung/Harian Kandidat
Advertisements

HARIANKANDIDAT.CO.ID - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Dprd) Kota Bandar Lampung Asroni Paslah meminta Pemerintah Kota (Pemkot) segera melakukan perbaikan atasi Banjir sebagai prioritas utama.

Pasalnya, Baru- baru ini Walikota Bandarlampung Eva Dwiana berencana akan membangun kereta Gantung dan menambah bangunan flyover untuk mengatasi kemacetan, usai JPO diresmikan.

Ketua komisi IV Dprd Bandar Lampung Asroni mengatakan, bahwa pembangunan kereta gantung bukanlah menjadi skala prioritas yang harus dibangun, tetapi ada yang lebih urgensi dari pembangunan itu, yakni mengatasi banjir di kota tapis berseri.

"Proyek ini tidak seharusnya menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), mengingat masih banyak masalah mendesak yang lebih membutuhkan perhatian, terutama perbaikan sistem drainase untuk mengatasi Banjir," kata Asroni  kepada media ini. Minggu (23/02).

Sehingga, kata ketua DPC Gerindra kota Bandar Lampung ini, mitigasi Banjir harus segera dilakukan oleh pemerintah, mengingat kejadian banjir sudah sering terulang.

“Saya tadi di Rajabasa, dan melihat sendiri kondisi drainasenya sangat memprihatinkan. Tidak ada talud, bahkan drainasenya banyak yang menyempit dan tersumbat,” ucapnya.

Bahkan, sambung Asroni, jika Saat ini warga Bandar Lampung masih menghadapi Banjir akibat buruknya drainase. Ini yang seharusnya diperhatikan dulu sebelum berbicara soal kereta gantung.

"Bukan menolak wacana pembangunan kereta gantung, akan tetapi lebih baik memakai investor, sehingga APBD digunakan untuk mengatasi persoalan yang ada di Bandarlampung," tandasnya.

(Gung)

Advertisements
Share:
Editor: Redaksi
Source: Harian Kandidat

BACA JUGA

Advertisements
© 2024 Hariankandidat.co.id. All Right Reserved.